Tradisi Ikebana Seni Merangkai Bunga

Ikébana adalah seni merangkai bunga yang memanfaatkan berbagai jenis bunga, rumput-rumputan dan tanaman dengan tujuan untuk dinikmati keindahannya. Ikebana berasal dari Jepang tapi telah meluas ke seluruh dunia. Dalam bahasa Jepang, Ikebana juga dikenal dengan istilah kadō (ka, bunga; do, jalan kehidupan) yang lebih menekankan pada aspek seni untuk mencapai kesempurnaan dalam merangkai bunga.

http://rosiadha.files.wordpress.com/2009/05/ikebana-036.jpg
http://josboys.typepad.com/photos/uncategorized/ikebana_top.jpe

Di dalam Ikebana terdapat berbagai macam aliran yang masing-masing mempunyai cara tersendiri dalam merangkai berbagai jenis bunga. Aliran tertentu mengharuskan orang melihat rangkaian bunga tepat dari bagian depan, sedangkan aliran lain mengharuskan orang melihat rangkaian bunga yang berbentuk tiga dimensi sebagai benda dua dimensi saja.

http://www.flower-arrangement-advisor.com/images/ikebana1.jpg
http://www.ikebanabyjunko.co.uk/About_Ikebana_files/History_files/FreeLily401.jpg

Pada umumnya, bunga yang dirangkai dengan teknik merangkai dari Barat (flower arrangement) terlihat sama indahnya dari berbagai sudut pandang secara tiga dimensi dan tidak perlu harus dilihat dari bagian depan.

http://www.international.ucla.edu/media/images/ikebana-flower-lrg.jpg
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/9/9c/Ikebana_Riflesso_sull%27acqua.JPG

Berbeda dengan seni merangkai bunga dari Barat yang bersifat dekoratif, Ikebana berusaha menciptakan harmoni dalam bentuk linier, ritme dan warna. Ikebana tidak mementingkan keindahan bunga tapi pada aspek pengaturannya menurut garis linier. Bentuk-bentuk dalam Ikebana didasarkan tiga titik yang mewakili langit, bumi, dan manusia.

http://egc2008.eu/img/Ikebana/ikebana1.jpg
http://www.flirtyguide.com/pages_ideas/images/grandiflora_DT/wedding_ikebana_centerpiece_grandiflora.JPG

Asal-usul Ikebana adalah tradisi mempersembahkan bunga di kuil Buddha di Jepang. Ikebana berkembang bersamaan dengan perkembangan agama Buddha di Jepang di abad ke-6.
Ada penelitian yang mengatakan Ikebana berasal dari tradisi animisme orang zaman kuno yang menyusun kembali tanaman yang sudah dipetik dari alam sesuai dengan keinginannya. Di zaman kuno, manusia merasakan keanehan yang terdapat pada tanaman dan mengganggapnya sebagai suatu misteri.

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/1/15/Ikebana2.jpg
http://www.holymtn.com/garden/ikebana2.jpg

Berbeda dengan binatang yang langsung mati setelah diburu, bunga atau bagian tanaman yang sudah dipetik dari alam bila diperlakukan dengan benar tetap mempertahankan kesegaran sama seperti sewaktu masih berada di alam. Manusia yang senang melihat "keanehan" yang terjadi kemudian memasukkan bunga atau bagian tanaman yang sudah dipotong ke dalam vas bunga. Manusia zaman kuno lalu merasa puas karena menganggap dirinya sudah berhasil mengendalikan peristiwa alam yang sebelumnya tidak bisa dikendalikan oleh manusia.

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/a/ab/Ikebana_Rinpa.JPG
http://emptyeasel.com/wp-content/uploads/2008/02/ikebana-017.jpg

Menurut literatur klasik seperti Makura no sōshi yang bercerita tentang adat istiadat Jepang, tradisi mengagumi bunga dengan cara memotong tangkai dari sekuntum bunga sudah dimulai sejak zaman Heian. Pada mulanya, bunga diletakkan di dalam wadah yang sudah ada sebelumnya dan kemudian baru dibuatkan wadah khusus untuk vas bunga.

Sumber: http://eksplorasi-dunia.blogspot.com/2009/09/tradisi-ikebana-seni-merangkai-bunga.html

Popular posts from this blog

ABG Amerika Populer Dengan Mempertahankan Status Tetap Perawan dan Perjaka

Tahapan Pelaksanaan Konstruksi Jalan & Jembatan

10 Jenis Katak Teraneh Di Dunia